last post for december

hello fellas :D

dari post pertama desember ini, sampe post ini, jauh amat ya jaraknya. yah, biasa lah. kalo penyakit males lagi melanda, jadi kayak gini. jarang ngisi blog. pas mau ngisi, ga ada tema yang pas yang mau dibahas. pas lagi ada tema, gatau gimana mau ngelanjutinnya. repot, kan? dan sebenernya aku bikin posting ini cuma buat ngisi blog yang sekiranya udah lama ga diisi ini hehehe maaf ya semuanyaaa

anyway, tanggal 2 januari entar aku uas, lho. doain ya semuanyaaa :D

oiya, sebelum taun baru, aku mau minta maaf sama semua yang baca blog ini, siapa tau aku ada salah sama kalian, dengan menuliskan sesuatu yang ga berkenan di hati kalian. atau menuliskan sesuatu yang ga penting di sini. yah, namanya manusia, kadang ada blank nya. maaf banget yaaa.

dan terima kasih buat temen-temen dan semuanya yang udah menginspirasi aku sepanjang taun ini. kalian sangat berarti buatku :)

satu lagi, GA JADI KIAMAT, WOY! pada sok tau ah hahahahaha

kayaknya itu doang deh. gatau mau ngomong apa lagi ._.

udahan ya. sampe ketemu taun depan :D

 

 

untitled post

kebetulan pagi ini aku berkesempatan bertandang ke blog seorang teman yang sedang kuliah di tempat yang berkilo-kilo meter jauhnya dari sini. iya, dia sedang menuntut ilmu di negerinya ratu cleopatra, mesir. memang, ia berkemampuan bahasa arab yang mumpuni. ga diragukan lagi, pantaslah ia menuntut ilmu di sana, karena di sana dibutuhkan kemampuan bahasa arab yang lumayan untuk bisa berkomunikasi dengan penduduk lokal di sana, apalagi untuk memahami pelajaran-pelajaran yang diberikan oleh dosen-dosen di sana.

begitu blognya kubuka, ternyata... masya Allah... banyak sekali foto-foto yang bikin envy. foto di sini, foto di sana, foto di mana-mana. narsis juga ternyata temanku yang satu ini :P (asli orang indonesia :D)

kebetulan mesir adalah negara yang indah. tepatlah dia di sana bisa melampiaskan kenarsisan yang ada, pemandangan di negeri cleopatra tersebut memang menakjubkan. jadi agak menyesal sempat menolak saat ditawari untuk berkuliah di sana *ehem*

tetapi, aku cukup menyukuri apa yang kudapatkan sekarang. mungkin aku ga seperti dia yang bahasa arabnya sangat jago. tapi jalan setiap orang itu berbeda-beda. mungkin ia akan sukses di sana, dan mungkin aku akan sukses di sini, di mana setiap takdir yang dilalui setiap manusia sudah ditetapkan.

sukses untukmu di sana, kawan. jangan lupa, pulang bawa oleh-oleh :P

back to december

hi fellas. it's supposed to be a month that everyone is waiting for. but i'm just considering it as a usual month, just like what we left behind.

the most question of all, "why?"

everytime i hear or read that question, i'm just like "do you need any reason? i can give you 1001 reasons and excuses if you want some." but instead of saying that, i'm just keeping silent.

okay, skip it.

menurut rumor yang beredar, di akhir taun ini bakal kiamat. masa' sih? serius? kalo aku, sih, ga percaya. ga ada yang tau pasti kapan kiamat itu terjadi. kalo gejala-gejala dan tanda-tandanya, sih, emang udah banyak. yah, aku gamau bahas kiamat di sini. di posting ini aku cuma mau ngomong-ngomong ga jelas. gapapa ya? maaf ya. kalo ga berkenan, monggo skip ke situs lain yang lebih bermanfaat dari ini. kalo berkenan, silakan baca posting ini sampe habis. *pasrah banget*

curhat dikit boleh kali yeee

kenapa, sih, susah banget untuk introspeksi diri? mungkin karena pada dasarnya manusia itu ga suka kalo disalahin, dan lebih suka kalo keunggulannya diingat oleh orang lain daripada kelemahan dan kejelekannya. yah, aku juga kadang gitu kok. tapi aku juga sering mencoba mengingat-ingat kesalahan-kesalahanku kepada orang lain, terlebih jika orang tersebut bersikap agak aneh dan ga enak sama aku. biasanya kuinget-inget, aku ada salah ga sama dia. kalo ga ada, mungkin ada sikapku yang ga enak diliat. kuinget-inget, dan kalo ga berhasil, aku bakal tanya sama temen terdekatnya (yang menurutku bisa dipercaya) apakah dia pernah cerita kalo dia mangkel sama aku. kalo ternyata enggak, ya alhamdulillah. kalo iya, berarti aku harus segera nyelesaiin masalah itu.

nah, kalo orang lain yang bermasalah sama kita dan ternyata dia ga introspeksi?

semestinya, sih, yang bener kita mesti kasi tau di mana salahnya dia. tapi, jujurly, aku ga bisa kayak gitu. yang ada aku malah bersikap awkward ke dia, cenderung diem, dan jaga jarak (kalian gitu juga?). susah untuk bilang "kamu salah gini ke aku, kamu jangan gitu dong ke dia, sikapmu biasa aja dong jangan kayak gitu." de-el-el de-es-be de-es-te. padahal sebenernya kita harus ngomong. daripada kita makan ati ngeliat sikapnya yang kayak gitu, trus akhirnya rasan-rasan dan jadi dosa ke kita karena udah ghibah, rugi banyak deh pokoknya, sebaiknya (dan memang lebih baik) kita ngomong jujur. walaupun dia awalnya bakal sakit ati sama omongan kita, tapi seenggaknya dia bakal berpikir akan omongan kita, akan kritik kita itu, dan dia akan berterima kasih suatu saat pada kita. tapi, inget, ngomongnya kudu baik-baik. jangan nyentak-nyentak dan menunjukkan ketidaksenangan kita. alon-alon wae, asal kelakon.

yah, itu aja deh ocehanku buat kali ini. jujurly, posting ini cuma buat mengisi kekosongan blog ini ahahaha tapi jangan merasa rugi udah baca ya. kamu udah mampir ke sini buat baca ocehan ga jelas ku ini aja aku udah makasih banget *melasnya*

oke deh, adios!