entah kenapa, saat pikiran lagi random di pagi hari gara-gara materi ujian yang seabreg untuk besok, tiba-tiba aja terpikir untuk bikin posting random ini. sekaligus mencoba mengenang apa yang udah lewat untukku dan apa yang akan dihadapi oleh adek-adek kelas 3 SMA dan SMP taun ini. yap, Ujian Nasional (UN).
taun lalu, sama seperti adek-adek kelas 3 taun ini tentunya, aku dan temen-temen kalang kabut. yah, bingung sama lima paket soal yang udah dipersiapkan Mendiknas untuk kami. yah, kami yang waktu itu masih lima paket soal aja udah bingungnya ga karuan. lha, taun ini kok malah dua puluh paket --" sabar ya adek-adek semua.
nah, dengan segala persiapan yang matang, alhamdulillah kami berhasil menempuh ujian bersama-sama dengan nilai yang, alhamdulillah, memuaskan bagi semua pihak. dan aku akui, nilai akhirku ga bagus-bagus amat. tapi, ya sudahlah. udah lewat juga ehehehe
nah, karena taunku ujian itu masih lima paket soal, mengakalinya masih mudah. tapi, untuk adek-adek kelas yang dapet dua puluh paket soal... I totally have no idea. susah. kemungkinan paling baik yang bisa kita pikirkan cuma nomer soalnya yang diacak antar paket. ada kali' ya orang bikin dua puluh paket soal dengan soal yang benar-benar berbeda di tiap paketnya. butuh berapa orang itu? ._. dan pastinya itu akan membuang biaya yang sangat banyak--biaya operasional, administrasi, bayar orang yang bikin soal, bayar penjaganya, dan lain sebagainya yang kita ga perlu tau juga.
tapi, ga masalah lah. pasti adek-adek udah dikasih tips and trick dari sekolah dan tempat les masing-masing. itu udah cukup membantu lah. jadi jangan khawatir.
oiya, ini ada sedikit tips untuk kalian. mungkin bisa membantu :)
1. refreshing
sehari sebelum UN, usahakan pikiran ga terbebani dengan pelajaran. otak harus enjoy dan tenang. luangkan waktu sebelum UN untuk main apa aja. kalo bisa, main yang mengasah otak semacam permainan kata atau logika. kalo ga suka main, lakukan hobimu. apa aja. pokoknya otak harus seneng, biar besoknya ga gugup.
2. apologizing
ini penting banget. kalo misalnya kamu pernah punya salah ke orang lain (semua orang pasti pernah lah, pi -_-), kamu harus minta maaf sama mereka. bukan apa-apa. keikhlasan mereka itu yang kita cari. bukannya mau ikut tradisi minta maaf kayak yang lain, tapi kalo misalnya ada yang belum maafin kamu karena kesalahanmu ke meraka, bisa jadi (naudzubillah) kamu ga lulus. atau, kalo kamu lulus UN sekali pun, perjalananmu selanjutnya bakal sulit karena ketidakikhlasan dari orang yang bersangkutan. so, usahain jangan bikin masalah sama orang kalo deket-deket UN (kalo bisa sih seterusnya).
3. asking for parents 'ridha'
seperti yang kita tau, ridha orang tua itu adalah ridha Allah juga. jadi, sebelum ujian apa pun, usahakan kamu minta doa restu. apa yang terucap dari bibir orang tua itu doa, dan biasanya makbul. jangan bikin masalah sama ortu deket-deket ujian (terutama ujian-ujian besar macem UN dan SBMPTN), baik-baikin mereka, bikin hati mereka seneng. insya Allah, segala jalan dimudahkan semua.
4. coordinating
koordinasi itu penting. karena semua koordinasi ga bisa dilakukan secara individu, maka kamu butuh orang lain. ya otomatis, orang yang bakal kamu ajak koodinasi itu adalah temen sekelas ujianmu. nah, sekali lagi, jangan bikin masalah sama temen sekelas yang mau kamu ajak kerjasama. usahakan satu kelas itu kompak semua, walaupun paket soalnya jelas beda semua. jangan individualis. inget, kamu lulus bareng-bareng, ga sendirian. tentukan pola koordinasi yang kalian mau. pokoknya kata kuncinya satu: kompak.
5. praying
the most important thing, berdoa. ada idiom anonimus bilang, "usaha tanpa doa itu sombong, doa tanpa usaha itu bohong." jadi, setelah semua usaha kamu kerahkan (belajar, dll), satu-satunya yang bisa kamu lakukan di akhir penantian adalah berdoa, minta sama Yang Kuasa. sholat usahain jangan bolong, puasa senin-kamis kalo mampu, tahajudnya kencengin, dhuhanya boleh, dzikirnya terusin, apa aja. pokoknya minta sama Yang Maha Pemberi. dengan begitu, Dia akan tau kalo kamu sangat-sangat menginginkan kelulusan, dilihat dari usaha spiritualmu itu. tapi, jangan sampe cuma karena ujian-ujian besar aja, kamu rajin ibadah ini-itu, setelah ujian berakhir lepas semua. malah, setelah ujian, masa menunggu hasil ujian itu yang paling penting. saat-saat menunggu pengumuman itu yang justru harus kamu isi dengan banyak berdoa. banyak anggapan bahwa selesai mengerjakan soal ujian di ruang kelas, maka selesai pula perjuangan kita. padahal, perjuangan itu baru dimulai ketika lembar kertas jawaban dikirim ke Jakarta untuk dikoreksi. di sinilah saat yang paling menentukan. saat-saat seperti inilah yang harus kamu isi dengan banyak berdoa, silaturahmi, minta restu, apa pun yang bisa kamu lakukan yang sekiranya dapat membantumu lulus ujian.
itu aja deh tips nya. semoga tips di atas dapat membantu kalian-kalian yang mau ujian. semoga sukses ya semuanya :D